Sosialisasi dan Diskusi Program ICARE Oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan di Kec.Tebas
Foto : Sosialisasi dan Diskusi Program ICARE Oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan di Kec.Tebas kan.Sambas Kalimantan Barat.
Sambas, Kalbar. – Infokalbarnews.com Dalam rangka pelaksanaan kegiatan yang sangat penting ini, FGD Enveronmental Social Framework (ESF) pada hari ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan sosialisasi ESF stakeholder pada kegiatan integrated Corporation of Agricultural Resources Enforcement (ICARE) serta mengindentifikasi, mitigasi dan sosial selama kegiatan berlangsung program ICARE yang merupakan singkatan, dari ( integrated Corporation of Agricultural Resources Improvement ) bertujuan untuk mengembangkan rantai nilai jeruk ,dan padi di wilayah kabupaten sambas Kalimantan barat.
Stakeholder dan petani maupun kelompok tani serta koperasi yang terbentuk dalam pelaksanaan ESF selama program integrated Corporation of Agricultural Resources Enforcement (ICARE) berlangsung sehingga tujuan peran dan tanggung jawab masing pihak dapat terlaksana dengan baik.
Dalam kerja samanya dan kordinasi yang baik antara semua pihak yang terlibat adalah kunci sukses dari program ini.oleh karena itu kadis pertanian dan ketahanan pangan sambas (H.Zainal abidin) berharap melalui FGD ,EFS. Ini kita dapat menghasilkan dan merumuskan kegiatan EFS yang Akan dilakukan selama program integrated Corporation of Agricultural Resources Enforcement (ICARE) dilaksanakan yang akan menjadi landasan penting bagi implementasi, dalam acara ICARE.
Adapun tamu undangan yang hadir diantaranya Kepala balai penerapan standar instrumen pertanian kalbar,Kadis perumahan Rakyat Kawasan dan lingkungan hidup kab sambas, Kadis koprasi dan usaha kecil menengah perindustrian dan perdagangan kab sambas, Kadis Dinsos pemberdayaan masyarakat dan desa kab sambas,Camat kecamatan Tebas, dan para kepala desa diprogram ICARE, para ketua dan Pengurus koprasi ICARE (integrated Corporation of Agricultural Resources Enforcement) , koordinator penyuluh dan penyuluhan kecamatan Tebas, petani dan koprasi ICARE, dan peserta pocus group dicussion enveronmental social framework (ESF).
Program tersebut melibatkan berbagai pemangku kepentingan baik dari sektor publik mauk pun swasta dalam upaya memperkuat kerja sama sinergi dan kolaborasi untuk mencapai tujuan bersama dan ditingkat kan lapangan petani ,anggota kelompok dan koperasi. Sebagai pelaku utama dalam menyukseskan program integrated Corporation of Agricultural Resources Enforcement (ICARE) paparnya.(suryadi)
